Di kota bawah tanah Lux yang gelap, orang-orang hidup dalam ketakutan dan keputusasaan di bawah kekuasaan berbagai faksi kriminal. Hampir terpencil dari permukaan, satu-satunya interaksi geng dengan dunia luar adalah operasi penambangan “raffia”, yang merupakan alasan utama kota tersebut.
Hanya tersedia di Lux, zat langka ini adalah dasar dari transplantasi “texhnolyze” yang memungkinkan manusia mengganti bagian tubuhnya dengan prostesis cybernetic. Yang terakhir ini mempunyai kekhasan untuk tidak memicu respon imun pada inangnya dan “Kelas” mempunyai hak istimewa untuk melakukan penelitian terhadap mereka. Organisasi yang sulit dipahami ini, yang juga bertanggung jawab atas produksi rafia, mendelegasikan wewenang eksekutifnya kepada sebuah kelompok bernama Organo yang dipimpin oleh Keigo Oonishi—seorang pria yang sok suci dengan kaki yang tidak bisa digerakkan yang dikabarkan mendengar “suara kota”.
Keseimbangan kekuatan yang rapuh di Lux terganggu ketika seorang pengunjung misterius bernama Kazuho Yoshii mulai melakukan serangkaian kejahatan yang membuat geng-geng tersebut saling serang. Di tengah kekacauan tersebut, muncul aktor-aktor baru: Ichise, mantan petinju yang dimutilasi oleh Organo dan baru-baru ini di-tekshnolisis oleh Eriko “Doc” Kamata; dan Ran, seorang penjual bunga muda yang bisa melihat masa depan. Sementara Lux semakin terjerumus ke dalam kegilaan, baik Ichise maupun Ran mendapati diri mereka terlibat dalam krisis terbesar yang pernah dihadapi kota ini.
Credit: Kusonime
